BAHAYA NARKOTIKA DAN OBAT OBAT BAGI REMAJA

1 min read

BAHAYA NARKOTIKA DAN OBAT OBAT BAGI REMAJA – Narkotika dan obat obatan terlarang merupakan zat aktif yang jika di konsumsi tanpa aturan. Dan dosis yang sesuai dapat membahayakan kesehatan narkotika adalah zat atau obat yang berasal.

Dari tanaman atau bukan tanaman baik sintetis maupun maupun semi sintetis yang mengilangkan Rasa nyeri, dan dapat menimbulkan ketergantungan yang di bedakan ke dalam golongan golongan
Sebagaimana terlampir dalam undang undang ini atau yang kemudian ditetapkan dengan keputusan
Mentri kesehatan. kandungan yang terdapat pada narkoba tersebut memang bisa memberikan dampak yang buruk bagi kesehatan manusia jika di salahgunakan .

Menurut UU tentang narkotika jenisnya di bagi menjadi 3 golongan berdasarkan pada risiko ketergantugan narkotika golongan pertama
Seperti ganja opium,dan tanaman koka sangat berbahaya jika di konsumsi karena berisiko tinggi menimbulkan efek kencanduan. Narkotika golongan dua bias dimanfaatkan untuk pengobatan asalkan sesuai dengan resep dokter.jenis dari golongan ini kurang lebih ada 85 jenis ,beberapa diantaranya seperti morfin ,Afaprodina , dan lain lain golongan dua juga berpotensi tinggi menimbulkan ketergantungan. Narkotika golongan 3 memiliki risiko ketergantungan yang cukup ringan dan banyak di manfaatkan untuk pengobatan serta terapi .

Narkotika merupakan zat atau obat obatan yang bahaya bagi remaja yang berakibat kencanduan bagi yang mengkosumsinya dan berakibat merusak saraf otak dan bahaya bagi kesehatan seseorang yang mengkosumsinya. Itulah bertapa penting nya bagi orang tua untuk memperhatikan anaknya dalam pergaulan di lingkungan sekitar dan tetap mengawasinya jangan sampai salah pergaulan kebanyakan anak remaja cenderung mengikuti apa yang teman teman mereka lakukan jangan sampai orang tua tidak tau yang anaknya berbuat yang tidak tidak.sering kalih anak remaja yang tidak di awasi sama orang tuanya dan sering keluar malam berakibat patal takutnya terjerumus narkoba dan memakai obat obatan seperti madol,exsimer dan lain lain dan bisa berakibat kecanduan maka hal itu harus di cegah dengan hal yang positif seperti tanamkan nilai nilai agama dan tingkatkan keimanan dalam diri sendiri biar supaya mencegah diri segala bentuk aktivitas negatif salah satunya penyalahgunaan obat obatan yang terlang berakibat merugikan diri sendiri .

  Peredaran narkoba di kalangan remaja  makin parah. Sekitar 4,7 persen pengguna narkoba adalah pelajar dan mahasiswa . badan narkotika nasional (BNN) mengakui pengaruh narkoba  telah merabah ke berbagai kalangan. Berdarsarkan survei  BNN, penggunaan narkoba tercatat sebanyak  53.405 total tersangka kasus narkoba di Indonesia per bulan juni 2022 adalah pelajar dan mahasiswa .

Para pencandu narkoba itu pada umumnya berusia 11 sampai 24 tahun. Artinya di usia pelajar atau usia produktif .kerena itu orang tua harus sangat berperan penting dengan memberikan kasih sayang dan perhatian kepada anaknya.maka orang tua harus menjadi temen diskusi apapun yang di sampaikan anak, anak perlu di ajak berdialog secara lebih terbuka dan orang tua harus mendengarkan curhatan anak maupun berita baik ataupun berita buruk dan orang tua harus memberika support kepada anaknya.

Ditulis Oleh: BAYU UMARA MAHASISWA STEI SEBI

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.